saat senja mulai tenggelam dalam kabut, selalu saja sepasang mata indah alfia terlihat sendu bersama lamunannya. lamunan yang takkan pernah terlupakan oleh nya ... lamunan masa yang petnah membangun hatinya ... nmun sekaligus menghancurkannya ....
sama seperti halnya hari-harinya dari sekian hari yang tlah terlewa sebelumnyat, senja selalu saja membuat hati alfia resah menuju malamnya .. bersama sayup angin yang berhembus sahara yang penuh ilalng .... dalm diamnya dia masih asik memutar tasbih cinta nya bersama waktu...
**************
"alfia..."
tiba-tiba ada suara hangat menyapanya ... ,sepertinya suara itu ia kenal lekat .. dan tak asing lg terdengar di telinganya, sekilas ia membalikkan wajh.. dan diapun tertegun... ,dan matanya mulai berkaca-kaca " Kau ... " jawabnya pelan..seakan tak percaya...
"ya ini aku... "
alfia terdiam, sembari menatapnya dalam, air matanya tak terbendung desir anginpun ikut mengartikan pertemuan itu...
dan...
![]() |
U let Me Go.. |
"bagaimana kau menanyakan itu padaku, bukankah kau petnah bilang .. bahwa alfia itu tidak ada .. " .. alfia berbalik dan pergi ... tertahan dengan isaknya, ia tak berani menoleh, ia hanya berusaha untuk menahan sakit itu...Memeluk sosok itu hanya dalam hatinya ... tak ada yang ia rasakan, selain kepedihan ... kepedihan untuk bisa MELEPASKAN...
"alfia.... !" pamggil lelaki itu
"it was nothing all.. " ia berlari... menembus senja, melawan mega, meski hujan tak tertahankan membadai dalm hatinya...
kini hening ... takada suara ... hanya tinggal desir angin dan HATI yang bisu yang menanggung lara dan air mata... ..lalu "HILANG"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar